Terlihat Kecil di Tengah Teman-teman Angkatan


Saya Simion Kotouki dan Cristian Rumar dan teman-teman kami pernah bersekolah di SMA Negeri 1 Nabire di JL. R.E Marthadinata Kotak Pos 141 Telp (0984) 21313 Nabire.

Selamat kami sekolah tiga tahun, terlihat kecil sehingga teman-teman, adik-adik dan Kaka kelas selalu menyapa kami “BUNGSU” karena memang postur tubuh kami kecil. 

Usai ujian Nasional, kami menunggu hasilnya, selama beberapa minggu. Dalam kurung waktu ini merupakan kesempatan  bagi kami untuk menyiapkan diri agar tidak ragu untuk memulai pendidikan di tingkat perguruan tinggi.

Tepat di hari untuk mendengarkan hasil ujian Nasional, kami terima kata "LULUS" dalam sebuah amplop yang di terima saat itu oleh orang tua wali di masing-masing kelas, baik Jurusan IPA maupun IPS. Tidak ada yang tidak lulus, sebutan lazimnya lulus 100%. 

Sependek kata "LULUS" menjadi tiket dan motivasi besar untuk melangkah ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi. saat ini, kebanyakan yang sudah selesai dari berbagai bidang studi baik dari Papua maupun di luar Papua dan luar negeri, hanya beberapa orang yang satu angkatan kami masih di tahap-tahap akhir. 

Setelah menyelesaikan studi tidak bisa tinggal di kota studi, sehingga kami harus kembali, dan beberapa orang yang satu kota bisa berjumpa kembali setelah beberapa tahun berpisah. Sayangnya di era pemerintahan Jokowi tidak ada formasi penerimaan sehingga sibuk saja dengan aktivitas pribadi yang lain saja. 

Siapa saja yang pernah bersekolah, pasti melalui tingkatkan pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, SMA/SMK dan perguruan tinggi. Setelah menyelesaikan studi, kembali berpikir untuk lapangan pekerjaan untuk mengaktualisasi ilmu dan pengetahuan yang telah di tekuni semasa studi. Situasi terkini di Papua bahwa lapangan kerja sangat minim sehingga selalu berharap agar ada Formasi CPNS. Sehingga jumlah pengangguran di Papua semakin bertambah di Papua. 





Penulis: Simion Kotouki.

Post a Comment

Previous Post Next Post